![]() |
Huwaduh pelanggannya nggak sedikit yang orang asing loh! |
Meskipun sudah pindah sejarak 50 meter dari tempat lamanya di tanah irigasi yang berdekatan dengan tanahnya H. Bambang, para pelanggan setianya tidak kesulitan menemui lokasi resto baru Bagan Seafood, yang sekarang menetapi bekas rumah makan Padang milik H. Udaya. Pernah dengarkan dengan rumah makan Padang Udaya, yang sudah berdiri dari tahun 1970-an itu loh dan dimiliki juragan angkutan umum mikrolet . Nah tahu kan.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjojSRVZMUSqg3Fy-iboryvp6nMWWE3iiTl3w8f7SNscF0ftRoXaUPVoPxTv_2udfnCqXHpw1Q4zXnT6vmC0SM5wjABJJq9DRg-U38IN1yrePC1gjNhy651p25fELzS-tWrKS79zeadoVls/s200/resampled_chili%252520crab%252520festival%252520.jpg)
"Kalau pak Haji Udaya mah sepertinya udah kebanyakan duit, jadi ketika melihat saya buka usaha ini, dia dengan baik hati menawarkan tempat usahanya dengan harga sewa yang tidak memberatkan." papar Koh Andi, si pengusaha yang dikenal suka bercanda dengan anak buahnya ini.
Keberuntungannya mendapatkan lokasi usaha tidak serta merta diabaikannya dengan tidak meningkatkan kualitas layanan dan produk dari warung makan sederhananya. Makanan laut alias seafoodnya sangat memeprtimbangkan kualitas dan rasa asli khas bumbu rempah dari kota Bagan, yang terkenal karena makanan lautnya.
Tak heran bila pelanggannya kebanyakan selalu kembali, bahkan ada yang hampir setiap minggu makan dengan menu yang sama dan itu-itu saja. "Kita sampai hapal betul dengan beberapa pelanggan karena pasti menunya sama yang selalu dipesannya," imbuh Koh Andi.
Nah sekarang Anda ingin tahu gimana seh lezatnya menu masakan ala oriental yang sangat digemari oleh orang Jakarta ini? Silakan kunjungi dari jam 17.00 s/d jam 24.00 malam.
Sidik Rizal - kulinerkuliner.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar